Imam ahmad berkata, barang siapa menghadap allah dg membawa
dosa yg mengharuskannya dia masuk neraka dan dia dah bertobat dan tidak melak
lagi, maka sesungguhnya allah sudah memaafkannya.
Barang siapa menghadap padaNYa dalam keadaan telah
dijatuhkkan padanya hukuman hatt(hukuman yg telah ditentukan kadarnya, spt
mencuri potong tangan, berzina dirajam) di dunia, maka hukuman tsb merupakan
penghapus dosanya
Barang siapa menghadap allah dalam keadaan bElum bertobat
dari dosa, dan mengharuskan dia dihukum dan masih melakukannya. Maka nasibnya
tergantung keputusan dan kehendak Allah. Dia Allah berkenan, maka akan disiksa,
jika berkenan akan diampuni.
Barang siapa menghadap allah dalam keadaan kafir, maka allah
tidak akam mengampuninya.
Imam ahmad disini membagi nasib manusia jadi 4.
1.
Orang muslim yg sudah bertobat
2.
Muslim yang telah dijatuhi hukuman hatt dan
meninggal
3.
Orang yang mati belum bertobat
4.
Orang kafir
A. Orang muslim yg mati dan sudah bertobat
Allah akan
mengampuni dosa2nya walau sebebesar apapun
Dalil : surat as
syuro;25
“DIALAH Allah yg
menerima tobat dari hambanya dan kesalahan2”
HR ibnu majah
disahihkan oleh syeh al albani
Rosul bersabda,”
orang yg taubat dari sebuah dosa maka seakan2 dia tidak py dosa tsb.”
Misal ada orang
yg berzina, jika ia bertobat maka dia tak ada bekas nya zina. Dia tak ada dosa.
Inilah betapa
besar karunia Allah. Walau manusia selalu bermaksiat, tapi allah tidak pernah
mencabut kenikmatan yg diberikan.
Dan manakala
kita bertobat, allah akan sangat senang. Padahal allah tidak butuh kita, tanpa
kitapun allah tetap allah
HR muslim
Rosul
bersabda,”wahai para manusia bertobatlah kalian pd allah dan beristigfarlah.
Sesungguhnya aku bertobat dan beristighfar pd allah dalam 1hari 100x”
Salah seorang
ulama salaf royyah al qoizi, sy memiliki 40an dosa. Dia selalu menghitung2 dosa
dia,dan tiap dosa sudah sy istighfari 100.000x
Rosul adalah
orang yg maksum atau terjada dari dosa dan sudah dijamin masuk surga, tp kenapa
beliau terus beristighfar dan bertobat?
Karena beristighfar,
bertobat itu adalah ibadah. Para nabi dan rosul adalah paling rajin beribadah.
Disamping itu nabi adalah panutan sehingga harus memberikan teladan pada
umatnya. Dalam keadaan hampir wafatpun rosul tetap bertobat.
Aisyah berkata,
bahwa rosulullah menjelangg wafatnya dalam keadaan beliau bersandar di dada
aisiyah, beliau berkata ya allah ampunilah aku, dan rahmattilah aku, ya allah
pertemukan aku dg para nabi disurga yg tertinggi (HR bukhari muslim)
Itu la kita
diharapkan senantiasa bertobat, supaya disaat maut itu datang maka kita sudah
bertobat. Karena kita tidakpernah tau kapan maut itu datang?
Tak perduli
berapa banyak dosa kita, krn allah memiliki sifat Maha penerima tobat
(attawab).
Kata imam al
kotobi, dia yg menerima taubat, setiap melakukan dosa dan bertobat maka akan
allah akan menerima.”
HR muslim (hadis
qudsi)
Rosul bersabda, seorang hamba melak
perbuatan dosa kemudian berkata “ya allah ampunilah aku”
Allah menjawab; hambaku melakukan dosa dan
memohon ampun padaKU dan dia tau ada tuhan yg akan mengampuni dosa.
Di hari kedua melak dosa dan allah menjawab
yg sama
Setelah berulang2 melak dosa dan
beristighfar, dan allah menjawab, hambaku melak dosa dan dia tau ada tuhan yg
mengampuninya. LAKUKAN SEKEHEDAKMU sesungguhnya AKU TELAH MENGAMPUNI.
Kata Imam al
nawawi, ketika dosa itu terulang 100 atau
1000 kalipun, asal tiap berdosa kitapun serius dalam bertobat. Maka
Allah akan mengampuni. Jadi bukan berarti, yaa dosa aja sebanyak2nya…kan
diampuni.
Kata imam nawawi
tobat nasuha ada 4 syarat
1.
Meninggalkan dosa
2.
Menyesal
3.
Bertekat bulat tidak mengulangi
4.
Klo kaitannya dg hak bani adam harus
dikembalikan
B. Muslim
yang mati dalam keadaan mellakukan dosa tapi sudah dijatuhi hukuman hatt
Keadaan
seseorang itu menentukan berat tidaknya hukuman (hatt), dan orang yg telah
menjalani hukuman itu dosanya telah dihapuskan
HR bukhari
muslim
Rosul bersabda,”
baiatlah aku, untuk tidak melakukan perbuatan syirik. Dan jangan kalian mencuri
dan jangan kalian berzina (kemudian menyebutkan lain2nya) barang siapa dari
kalian memenuhi janjinya maka pahalanya di sisi allah , barang siapa yg
terjerumus pada salah satu perbuatan tersebut, kemudian dia dijatuhi hukuman
didunia(hatt) maka hukuman itu adalah penghapus dari dosa yg dia lakukan”
Maiz sampai 4
kali datang, mengaku berzina dan selalu ditolak. Kemudian rosul berkata pada
para sahabat, coba kalian baui dia. Kemudian para sahabat membaui dan ternyata
tidak mabuk. Rosul berkata,”betul kamu berzina?”
Maiz’” betul,
sucikanla aku”
Maka rosul
merajamnya sampai meninggal
Setelah
meninggal, terjadi perdebatan nasib si maiz di kalangan para sahabat sampai
beberapa hari. Dan itu sampai ke telinga rosul, maka rosul berkata,”
sesungguhnya dia sudah suci”
Sebaliknya, jk
orang yg terjerumus perbuatan tsb(missal zina), dan allah menutupi perbuatan
itu, maka nasibnya tergantung allah.
C. Muslim
yg mati dalam keadaan masih melakukan dosa dan blum bertobat
Org yg spt ini
nasibnya tergantung pada allah, bisa saja diampuni bisa saja disiksa. Yg
dimaksud dosa disini adalah dosa yg dibawah dosa syirik.
Allah akan
menyiksa dg keadilannya dan allah akan mengampuni dg kasih sayangnya pula. Jd
bukan berarti allah plin plan.
Surat an nisa;48
dan 116
Namun bisa jadi
allah akan menyiksanya.
Ada 5 poin nasib
pelaku dosa besar muslim
1.
Tergantung kehendak allah
2.
Pelaku tsb berhak msk neraka krn dosa2nya
3.
Apabila dia dimasukan ke neraka, dia tidak akan
kekal didalamnya
4.
Adzab yg ditimpakan ke orang muslim tak akan
sama dg adzab yg dirasakan orang2 kafir.
5.
Pelaku dosa besar ujung2nya akan dimasukan ke
surga jk masa siksanya tlah selesai
Hr bukhari muslim
Rosul bersabda,” kelak akan keluar dari neraka org yg
mengucapkan laa illaha ilallah dan ada iman di hatinya sebesar biji gandum, “
D. Mereka
orang yg mati dalam keadaan kafir
Kafir ini
mencakup smua jenis kafir, yahudi, nasrani, majuzi, musyrikin atau orang2 yg
murtad. Nasibnya tidak akan diampuni oleh allah.
Surat ali
imron;10
“sesungguhnya
orang2 kafir, sedikitpun harta benda dan anak2 mereka tidak menolong siksa
allah. Mereka itulah bahan bakar api neraka.”
Jd yg namanya
bahan bakar yaa tidak akan mungkin di keleluarkan dari neraka, dan terus berada
didalamnya
Surat al
baqoroh;39
“dan orang2 yang
kafir dan orang2 yg mendustakan ayat2 kami mereka adalahpenghuni neraka dan
mereka kekal didalamnya”
HR bukhari
muslim
Rosul bersabda,”setelah
mengeluarkan seluruh penghuni neraka dari kaum muslim, dan penghuni surga sudah
masuk. Maka allah mendatangkan kematian dalam bentuk domba. Dan diletakkan di
sebuah tempatt diantara surge dan neraka. Wahai para penghuni surga, wahai para
penghuni neraka, taukah apa ini? Merka menjawab, itu adalah kematian. Setelahh
itu allah menyembeleh kematian itu. Dan kematian tidak akan ada lagi. Maka para
penghuni surga pun sangat bersuka cita, dan para penghuni neraka menjadi tambah
sedih.”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar